itu tempat favorit kami, pojok teras depan yg terhalang tiang penyangga dan hanya mendapatkan sedikit pencahayaan. sesungguhnya tidak ada tempat yg paling aman untuk bersembunyi selain tempat itu.
malam ini dia bercerita panjang tentang dunia dan orang-orang baru yg ia temukan hingga bagaimana dia menjadi sangat tertarik dengan itu dan akhirnya aku bisa mengambil satu kesimpulan terakhir tentang alasan dibalik pilihan-pilihannya.
ia memegang tanganku, menarikku dalam pelukannya, membenamkan wajahku di dadanya dan membelai rambutku halus dan secara tidak sengaja playlist berganti menjadi lagu mandy moore-i wanna be with you
“I try but I cant seem to get myself 
To think of anything 
But you 
Your breath on my face 
Your warm gentle kiss I taste the truth 
I taste the truth 
We know what I came here for 
So I won`t ask for more 
I wanna be with you 
If only for a night 
To be the one whose in your arms 
Who holds you tight 
I wanna be with you 
There`s nothing more to say 
There`s nothing else I want more than to feel this way 
I wanna be with you (yeah) 
So I`ll hold you tonite 
Like I would if you were mine 
to hold forever more 
And I`ll saver each touch that I wanted 
So much to feel before (to feel before) 
How beautiful it is 
Just to be like this 
I wanna be with you 
If only for a night 
To be the one whose in your arms 
Who holds you tight 
I wanna be with you 
There`s nothing more to say 
There`s nothing else I want more than to feel this way 
(I wanna be) I wanna be with you 
Oh baby 
I can`t fight this feeling anymore 
It drives me crazy when I try to 
So call my name 
Take my hand 
Make my wish 
Baby, your command”
aku tak ingin melepasnya, dia milikku malam ini. walau dengan cara yg salah, yg penting dia milikku. untuk kali pertama kalimat manis itu meluncur dari bibirnya “i love you” biasanya tak pernah senyata dan sedalam ini. ahhhh, bumi seolah berhenti berputar sejenak untuk sekedar menarik nafas panjang dan menghembuskannya lagi. hingga terakhir saat dia hendak pergi, aku masih berdiri memandanginya. ia tersenyum padaku dan mengatakan “rasanya berat untuk pergi” kemudian berlalu ditelan kegelapan malam.
dia berharga, laki-laki terhebat yg aku punya. dia orang yg selalu mengatakan “kamu cantik saat malam” atau “kamu cantik kalo tenang”. bagian terbaik untuk sekarang dan pasti aku bakalan berantakan dan kacau ketika bagian ini hilang.
simpan dia untuk masa depan :)
No comments:
Post a Comment