bagaimanapun 'RUMAH LAMA' memang takkan terganti

RUMAH; tempatku bernaung dan berlindung dari segala macam perubahan cuaca yg tidak tentu. tempatku menggantungkan semua harapan dan mimpi di langit-langitnya, tempatku mensyukuri segala sesuatu yg aku miliki, dan tempatku untuk menemukan setiap jawaban dari pertanyaan2 hidup.

RUMAH BARU; aku berdiri disini, memandangi dengan teliti sampai semua sisi2nya "apa yg aku cari ?" gerutuku dalam hati, karena aku yakin tak ada satupun bagian yg sama. rumah ini bagus, memberikan aura dan suasana yg lain tapi tetap saja ini baru, aku belum tau bagaimana seluk beluk yg sebenarnya. di awal, rumah ini menawarkan berbagai pesonanya. well, dia memang membantuku untuk merelakan rumah lamaku (walau sangat sulit).

RUMAH LAMA; luka lama yg telah aku tinggalkan beberapa bulan yg lalu.
hidupku tidak karuan, melanglang buana dengan rasa trauma yg mendalam. aku memang mencoba beberapa rumah, tapi tetap saja tak ada yg bisa merubah perasaan.
rumah ini memang bukan rumah pertama, tapi rumah ini adalah saksi untuk semua kejadian yg pertama kali terjadi.
rumah ini adalah PAKET LENGKAP ! suka dan duka ada disini. mulai dari hidup bermewah-mewahan sampai hidup menggembel. aku merasakan kesakitan, kebahagian, dan kesedihan disini.
aku meninggalkan rumah ini dalam keadaan berpenghuni. aku diminta pergi tanpa menanyakan apakah aku rela untuk pergi. dan sampai sekarang pun aku tidak pernah mengetahui alasan dibalik penghuni baru dan perginya aku karena memang baik2 saja sebelumnya.
terlalu banyak kenangan yg terukir di setiap sudut rumah ini.
aku masih bisa mencium harumnya,
merasakan hangatnya,
memimpikannya,
dan kemudian dengan berat merelakannya
sekarang, rumah ini tidak berpenghuni. masih kosong dan tidak ada yg merawat. ingin rasanya aku datang berkunjung walaupun tidak tinggal lagi disana (hanya berkunjung, dan semuanya akan baik-baik saja)

dan di rumah baruku,
aku ingin belajar dari kegagalan menjaga rumah lama,
aku ingin membersihkannya ketika aku mulai mengotorinya,
aku ingin mengerti, mengimbangi, dan menjaga agar aku tidak lagi kehilangan rumah, karena sedikit demi sedikit aku sudah mulai merasa nyaman di rumah baruku ini
walau sekali lagi,

"TAK ADA YANG BISA MENGGANTIKAN RUMAH LAMA !"