Pak, JUJURnya satu, ng pake boong

beberapa hari ini perasaan gue ng enak, entah apa sebenarnya yg gue pikirin. kata orang, JANGAN TERLALU MAIN AMA PERASAAN ! tapi yg gue tau terkadang perasaan itu pertanda. menurut buku THE SECRET, terkadang diri kita memberikan isyarat krn sebenarnya kita telah terkoneksi dengan alam. sedangkan menurut buku THE ALCHEMIST, alam memberikan pertanda, jadi tinggal bagaimana cara kita membaca pertanda itu dengan baik. sekarang saya ingin bertanya,

apakah salah tiba-tiba saya memikirkan kemungkinan terburuk yg akan terjadi ?

dia sudah pernah berada di posisi ini sebelumnya, bahkan sudah cukup berpengalaman setahu saya. otomatis dia sangat terbiasa dengan keadaan ini.

saya memang masuk ke kehidupannya bukan melalui pintu, dalam arti bukan dengan cara yg sebenarnya dan saya memaklumi itu karena memang saya yg keras kepala. tapi apakah saya masih bisa memaklumi ketika ada benih-benih yg lain seperti saya ? terlalu naif memang, tapi ini yg sebenarnya saya rasakan. 'KETAKUTAN' ketakutan untuk berbagi lagi dengan orang baru atau ketakutan ditinggalkan demi orang baru. mungkin saya akan lebih senang dan tenang jika dia memberitahukan semuanya. setidaknya saya pasti sudah punya persiapan untuk semua yg terjadi. terkadang jujur memang tidak menyenangkan, tpi lebih baik daripada tau sendiri.

beberapa kali ketika perasaan saya tidak enak, saya pasti menemukan beberapa kenyataan yg ternyata emang nyakitin. sekarang saya bingung harus berbuat apa ? ingin berbagi tapi saya tau semua keputusan kembali pada saya, jadi apa gunanya ?

hanya bisa meminta pada ALLAH SWT, meminta segala petunjuk dan kekuatan. karena sesungguhnya DIA lah yg maha mengetahui segala sesuatu.

PS : yang saya butuhkan sekarang hanya kejujuran. tolong yakini saya bahwa semuanya baik-baik saja, sehingga saya bisa bernafas dan tetap di situasi ini dengan tenang. benar dan salah, enak dan ng enak, semua itu relatif. biarkan saya menilai sendiri asalkan saya tau !